Resep bawang merah goreng renyah – Bawang merah goreng merupakan salah satu pelengkap makanan yang sangat populer di Indonesia. Aromanya yang khas, rasa gurih yang menggoda, serta kerenyahannya membuat bawang goreng tidak pernah absen di meja makan.
Mulai dari dari nasi goreng, soto, bubur ayam, hingga mie instan, semua terasa lebih nikmat dengan tambahan taburan bawang goreng di atasnya.
Namun, tidak semua orang berhasil membuat bawang merah goreng yang renyah dan tidak pahit. Banyak yang mengeluh hasil gorengan lembek, gosong, atau bahkan cepat melempem setelah disimpan. Padahal, rahasianya sederhana, teknik penggorengan dan pemilihan bahan yang tepat.
Artikel ini akan membahas resep bawang merah goreng renyah yang mudah dan anti gagal, disertai dengan tips penyimpanan agar tahan lama.
Mengenal Keistimewaan Bawang Merah Goreng
Ada baiknya memahami mengapa bawang merah goreng begitu istimewa sebelum kita membahas resepnya.
Senyawa alami seperti flavonoid dan antioksidan terdapat dalam bawang merah, yang tidak hanya memberikan rasa gurih tetapi juga memiliki manfaat bagi kesehatan.
Selain itu, penggorengan yang tepat dapat menghasilkan aroma harum yang menyenangkan yang meningkatkan selera makan.
Bawang goreng dianggap sebagai peningkat cita rasa alami dalam makanan. Tak hanya meningkatkan rasa umami makanan, tetapi juga meningkatkan teksturnya.
Oleh karena itu, banyak rumah makan dan restoran terkenal menggunakan bawang merah goreng sebagai cara untuk memastikan hidangan mereka lezat.
Baca juga: Harga Bawang Putih Cincang Goreng Kemasan
Resep Bawang Merah Goreng Renyah
Untuk mendapatkan resep bawang merah goreng renyah sempurna, pemilihan bahan sangat berpengaruh. Gunakan bahan berkualitas agar hasilnya maksimal. Berikut daftar bahan yang diperlukan:
Bahan Utama:
- Bawang merah segar 500 gram
- Minyak goreng secukupnya (sekitar 500 ml atau hingga bawang terendam)
Bahan Tambahan:
- Tepung maizena 1 sendok makan (untuk hasil ekstra renyah)
- Garam halus setengah sendok teh (agar rasa gurih lebih seimbang)
Catatan:
Gunakan bawang merah lokal yang kulitnya kering dan warnanya merah keunguan. Jenis bawang Brebes atau Sumenep sering menjadi pilihan terbaik karena memiliki rasa manis alami dan tekstur padat.
Langkah-Langkah Membuat Bawang Merah Goreng Renyah
Berikut langkah-langkah mudah yang dapat diikuti di rumah untuk menghasilkan bawang merah goreng yang renyah dan tidak pahit.
1. Mengupas dan Mengiris Bawang Merah


Agar hasilnya seragam, kupas kulit bawang merah hingga bersih, lalu iris tipis-tipis menggunakan pisau tajam atau alat slicer. Hasil akhir sangat bergantung pada ketebalan irisan.
Terlalu tipis dan terlalu tebal irisan bawang akan membuatnya terasa pahit dan sulit kering dan lembek saat digoreng.
Ketebalan irisan ideal adalah 1–2 mm, tetapi jika memungkinkan, gunakan pemotong serut untuk hasil yang lebih presisi dan waktu pengerjaan yang lebih efisien.
2. Merendam Bawang Merah


Setelah diiris, rendam bawang merah dalam air garam selama sepuluh hingga lima belas menit. Proses ini dapat digunakan untuk:
- Mengurangi rasa bawang yang pedas secara alami,
- Memperkuat tekstur setelah digoreng, dan
- Menghindari hasil akhir yang berminyak.
Setelah direndam, bilas kembali dengan air bersih dan tiriskan hingga benar-benar kering. Minyak panas dan air dapat menyebabkan letupan berbahaya di penggorengan, jadi gunakan kain bersih atau tisu dapur untuk menyerap sisa air.
3. Penambahan Tepung Maizena (Opsional)


Jika Anda ingin hasil yang sangat kriuk, tambahkan sedikit tepung beras atau tepung maizena ke irisan bawang sebelum digoreng.
Lapisan tipis tepung ini menyerap air lebih banyak dan membantu mengeringkan bawang lebih lama, terutama jika Anda ingin menyimpannya dalam toples.
Untuk setiap 250 gram bawang merah, tambahkan sekitar 1 sendok makan tepung. Lalu aduk dengan perlahan hingga rata.
4. Proses Penggorengan


Panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api sedang. Beri cukup minyak agar irisan bawang terendam sepenuhnya. Untuk menghindari bawang menempel satu sama lain, masukkan bawang secara bertahap. Goreng secara merata sambil diaduk perlahan.
Mengangkatnya segera ketika warnanya berubah menjadi kuning keemasan. Setelah dikeluarkan dari minyak panas, proses pematangan terus berlanjut. Jangan tunggu sampai kecoklatan. Bawang akan menjadi gelap dan pahit jika digoreng terlalu lama.
Tips tambahan: untuk menjaga rasa bawang segar dan tidak tengik, gunakan minyak baru atau minyak yang tidak beraroma.
5. Penirisan dan Pendinginan


Setelah bawang diambil, tiriskan menggunakan saringan kawat atau letakkan di atas tisu dapur agar minyaknya terserap sepenuhnya.
Sebelum disimpan, diamkan hingga benar-benar dingin. Jika masih panas, uap air bawang akan membuatnya lembab dan cepat melempem.
Setelah bawang merah goreng kering dan dingin, simpan dalam toples kedap udara atau wadah kaca. Untuk menjaga kerenyahannya bertahan selama berminggu-minggu, hindari menyimpannya di tempat yang lembab.
Sekarang Anda dapat menggunakan bawang merah goreng buatan Anda untuk melengkapi berbagai makanan seperti nasi goreng, soto, mie, dan sambal dengan cita rasa harum dan gurih yang menggugah selera.
Cara Menyimpan Bawang Merah Goreng Agar Tahan Lama
Jika bawang merah goreng disimpan sembarangan, kerengahannya akan cepat hilang. Jika Anda ingin tetap renyah selama berminggu-minggu, ikuti nasihat penyimpanan berikut:
- Gunakan wadah kedap udara: Pilih toples kaca atau plastik food grade dengan penutup rapat untuk mencegah udara dan kelembaban masuk.
- Sebelum menyimpannya, pastikan bawang sudah dingin: Jika masih hangat, uap air yang tersisa dapat menyebabkan bawang lembek dengan cepat.
- Simpan di tempat yang kering dan sejuk: Hindari paparan sinar matahari langsung atau suhu lembab karena dapat mempercepat proses oksidasi minyak.
- Saat mengambil bawang, gunakan sendok kering: Menggunakan tangan basah atau sendok lembab dapat membuat bawang tengik dan melempem.
Bawang merah goreng dapat bertahan renyah hingga satu bulan lebih lama jika disimpan dengan benar.
Kesalahan Umum Saat Membuat Bawang Merah Goreng
Kesalahan kecil dalam penggorengan menyebabkan banyak kegagalan. Beberapa hal yang harus dihindari adalah sebagai berikut:
- Menggoreng dengan api terlalu besar: Panas berlebih akan membuat bagian luar goreng cepat sementara bagian dalam masih mentah. Gunakan api sedang agar semuanya matang merata.
- Irisan terlalu tebal atau tidak seragam: Beberapa bawang terlalu matang, sementara yang lain masih lembek.
- Tidak meniriskan minyak dengan benar: Minyak yang menempel dapat menyebabkan bawang melempem dengan cepat.
- Menyimpan saat masih panas: Uap air dari gorengan dapat membuat bawang menjadi lembek dalam waktu singkat.
Anda bisa mendapatkan bawang merah goreng yang renyah sempurna setiap kali Anda menghindari kesalahan di atas.
Baca juga: Harga Bawang Merah Goreng Paling Murah di Sini
Rasakan Kerenyahan Sempurna Bersama Bawang Goreng Nion Nion!
Ingin menikmati bawang merah goreng yang gurih, renyah, dan tahan lama tanpa repot mengupas dan mengiris sendiri? Coba Bawang Goreng Nion Nion, dibuat dari bawang merah pilihan, digoreng dengan minyak baru, dan dikemas kedap udara untuk menjaga kerenyahannya.
Setiap taburan Bawang Goreng Nion Nion akan menghadirkan sensasi gurih alami yang membuat setiap hidangan terasa lebih istimewa. Cocok untuk nasi hangat, mie, soto, atau makanan rumahan favorit Anda!
Pesan sekarang juga Bawang Goreng Nion Nion dan nikmati cita rasa premium yang membuktikan, renyahnya beda, gurihnya nyata! Klik tombol di bawah untuk pembelian!





