Kalori Ayam Geprek – Ayam geprek adalah salah satu makanan yang digemari banyak orang di Indonesia. Kombinasi ayam yang digoreng renyah dengan sambal pedas menciptakan sensasi rasa yang sulit ditolak. 

Namun, bagi mereka yang sedang menjalani diet, pertanyaan sering muncul: apakah ayam geprek aman untuk dikonsumsi? Jika tidak ingin diet mu terganggu dan merasa ragu-ragu, yuk temukan jawabannya disini.

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang jumlah kalori dalam 1 porsi ayam geprek dan apakah makanan ini bisa dikonsumsi saat diet.

Berapa Kalori Ayam Geprek Dalam 1 Porsi ?

Jumlah kalori dalam 1 porsi ayam geprek dapat bervariasi tergantung pada cara penyajian dan tambahan lauk-pauk lainnya. Berikut adalah gambaran umum kalori yang terkandung dalam satu porsi ayam geprek standar:

1. Ayam Geprek (dengan Tepung)

Sebuah potongan ayam goreng tepung (bagian dada, ukuran sedang) memiliki sekitar 250-300 kalori. Proses penggorengan dengan minyak dapat menambah kalori akibat penyerapan minyak.

2. Sambal Geprek

Sambal geprek umumnya terbuat dari cabai, bawang putih, garam, dan minyak goreng. Satu sendok sambal geprek mengandung sekitar 50-70 kalori, tergantung pada jumlah minyak yang digunakan.

3. Nasi Putih

Jika ayam geprek disajikan dengan nasi putih, maka tambahan kalori dari satu porsi nasi (sekitar 150 gram) adalah 200-250 kalori.

4. Pelengkap Lainnya

Beberapa penyajian ayam geprek menambahkan keju, kremesan, atau lauk tambahan seperti tahu dan tempe. Keju bisa menambah sekitar 50-100 kalori per lembar, sementara kremesan sekitar 70-100 kalori.

Total Kalori dalam 1 Porsi Ayam Geprek

Dilansir dari Fatsecret, secara keseluruhan, kalori ayam geprek dalam satu porsi lengkap dengan nasi, sambal, dan kremesan dapat mengandung 789kkl. Jumlah ini berlaku jika menggunakan 1 potong ayam 394kkal)

Jika ukuran ayamnya lebih kecil (100gr = 263kkl), kalorinya mungkin tidak akan melebihi 700kkl, yaitu jumlah maksimal kalori dalam satu porsi makanan (Hallo Sehat).

Jadi, angka ini tentu bisa lebih tinggi jika kamu memakannya dalam porsi yang lebih besar, atau menambahkan keju mozarella dan semacamnya. 

Baca juga: Resep Ayam Geprek Dengan Bumbu Sederhana, Simpel Banget!

Apakah Saat Diet Boleh Makan Geprek?

Ketika menjalani diet, kunci utama adalah mengatur asupan kalori harian agar tetap dalam batas kebutuhan tubuh. Berikut adalah analisis apakah ayam geprek cocok untuk dikonsumsi saat diet:

1. Tinggi Kalori, Tetapi Bisa Dikontrol

Ayam geprek memang mengandung kalori yang cukup tinggi, terutama jika disajikan dengan nasi dan tambahan lain seperti keju atau kremesan. 

Namun, ini bukan berarti kamu harus sepenuhnya menghindarinya. Kamu masih bisa menikmati ayam geprek saat diet dengan beberapa tips berikut:

• Gunakan bagian dada ayam tanpa kulit untuk mengurangi asupan lemak.
• Proses memasak seperti memanggang atau menggoreng dengan sedikit minyak (pan-frying) dapat mengurangi kalori secara signifikan.
• Batasi nasi atau pilih nasi merah atau kentang rebus sebagai pengganti nasi putih.
• Hindari tambahan (kremesan & keju) yang tidak diperlukan untuk menekan asupan kalori.

2. Kaya Protein, Bagus untuk Diet

Ayam geprek berbahan utama ayam, yang merupakan sumber protein tinggi. Protein sangat penting saat diet karena:

• Membantu membangun dan mempertahankan massa otot.
• Perut jadi lebih kenyang, kamu mungkin tidak punya keinginan untuk ngemil 
• Efek termogenik protein bisa meningkatkan metabolisme tubuh loh

Dengan memilih ayam tanpa tepung atau mengurangi sambal berlemak, kamu tetap bisa menikmati manfaat proteinnya tanpa menambahkan kalori berlebih.

3. Risiko Sambal dan Gorengan

Sambal yang digunakan dalam ayam geprek biasanya mengandung minyak goreng, yang bisa menjadi sumber lemak jenuh. Selain itu, ayam goreng tepung juga menyerap minyak selama proses penggorengan. Konsumsi lemak jenuh berlebihan dapat:

• Meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
• Memperlambat proses penurunan berat badan jika tidak dibarengi dengan aktivitas fisik yang cukup.

Untuk mengatasinya, kamu bisa:

• Membuat sambal dengan sedikit atau tanpa minyak.
• Menggunakan teknik memasak ayam yang lebih sehat, seperti memanggang atau merebus.

4. Pengaruh Pada Program Diet Rendah Karbohidrat

Bagi Kamu yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat seperti keto atau low-carb, ayam geprek bisa menjadi pilihan dengan sedikit penyesuaian:

• Hindari nasi putih dan fokus pada ayam serta sambal.
• Tambahkan sayuran sebagai pengganti karbohidrat untuk meningkatkan serat.

Namun, tetap perhatikan penggunaan tepung pada ayam karena tepung mengandung karbohidrat yang cukup tinggi.

5. Sesuaikan dengan Kebutuhan Kalori Harian

Jika kebutuhan kalori harian kamu adalah 1.500-2.000 kalori, satu porsi ayam geprek (500-700 kalori) dapat dikonsumsi sebagai salah satu makanan utama. 

Namun, kamu perlu menyeimbangkannya dengan makanan rendah kalori lainnya pada waktu makan lain, seperti sayuran hijau atau buah-buahan rendah gula.

Baca juga: Cari Bawang Goreng Untuk Dijual? Dapatkan Dari Pabriknya

Tips Sehat Makan Ayam Geprek Saat Diet

1. Ambil porsi kecil ayam dan nasi. Misalnya, gunakan setengah porsi nasi putih (75 gram) atau ganti dengan nasi merah untuk serat tambahan.
2. Buat ayam geprek versi sehat di rumah. Gunakan dada ayam tanpa kulit, panggang daripada goreng, dan buat sambal tanpa minyak berlebih.
3. Kurangi atau hilangkan kremesan, keju, dan saus tinggi gula.
4. Tambahkan lalapan seperti selada, timun, atau tomat untuk serat dan vitamin yang membuat kamu kenyang lebih lama.
5. Jadikan ayam geprek sebagai makanan sesekali, bukan makanan harian. 

Jadi Gimana, Boleh Dimakan Saat Diet?

Ayam geprek bisa dimakan saat diet, tetapi perlu penyesuaian pada cara penyajian dan porsinya. Pahami jumlah kalori dalam satu porsi ayam geprek, dan atur asupan makanan lainnya agar tidak melebihi kebutuhan kalori harian. 

Pastikan juga untuk memilih metode memasak yang lebih sehat, seperti memanggang, dan hindari tambahan yang tidak perlu seperti keju atau kremesan. 

Jika dilakukan dengan bijak, kalori ayam geprek tidak dalam 1 porsi tidak jadi masalah. Kamu tetap bisa menikmati lezatnya ayam geprek tanpa khawatir mengganggu program diet Anda.

Baca juga: Resep Salad Sayur Untuk Diet Hanya 4 Bahan, Coba Dalam 7 Hari! 

Apakah Boleh Ditaburi Bawang Goreng?

Yuk Coba Bawang Goreng Nion Nion!

Bawang goreng bisa menjadi alternatif tambahan yang lebih sehat dibandingkan kremesan, keju, atau saus, tetapi tetap perlu diperhatikan porsinya.

Bawang goreng biasanya diolah menggunakan minyak. Semakin banyak minyak yang digunakan, semakin tinggi kalori yang ditambahkan. Oleh karena itu, pilih bawang goreng buatan sendiri atau coba bawang goreng Nion Nion. 

Nion Nion adalah produsen bawang goreng yang sudah terkenal dengan bawangnya yang renyah tahan lama, dan bebas dari minyak. Alasannya: 

• Bawang goreng dikeringkan dengan sempurna
• Awet hingga 8 bulan penyimpanan tanpa pengawet

Jika kamu menginginkan bawang goreng dengan minyak yang terkontrol, coba bawang goreng Nion Nion. Klik tombol yang tersedia untuk melihat variasi bawang goreng yang bisa kamu coba di rumah. 

Semoga bermanfaat

Reference: 

Kalori dan gizi dalam ayam geprek – Fatsecret

Produsen bawang goreng Nion Nion